Pameran
Melati Suryodarmo: Why Let the Chicken Run?
Museum MACAN dengan bangga mempersembahkan 'Why Let the Chicken Run?'—Pameran tunggal pertama Melati Suryodarmo di dalam konteks museum.
28 Februari 2020 – 14 November 2021
Tentang Pameran
Melati Suryodarmo (l. Surakarta, Indonesia, 1969) adalah salah satu seniman Indonesia yang namanya telah diakui secara internasional. ‘Why Let the Chicken Run?’ adalah pameran tunggal pertama Melati di dalam museum, dan menampilkan karya-karya penting dari lebih 20 tahun praktik keseniannya. Pameran ini menampilkan karya-karya performans terjadwal, fotografi, video performans, serta dokumentasi yang bersifat historis.
‘Why Let the Chicken Run?’ melakukan pelacakan terhadap
Melati telah berpameran dan menampilkan karya-karyanya secara luas di seluruh dunia. Saat ini ia tinggal di Indonesia dan Jerman. Salah satu hal mendasar bagi praktik kesenian Melati adalah keinginannya untuk memupuk praktik kesenian yang merespon lingkungan budaya Jawa tempat ia berada, seraya melibatkan percakapan global tentang kekuatan dan sifat seni seraya mempertahankan percakapan global mengenai peran seniman dan kesenian di masyarakat.
Tentang Perupa
Melati Suryodarmo, lahir tahun 1969, adalah seorang seniman performans yang tinggal dan bekerja di Surakarta, Indonesia. Melati lulus dari Hochschule für Bildende Künste Braunschweig, Jerman, dengan gelar Meisterschüler in Performance Art pada 2003.
Karya-karya performans Melati yang menantang fisik dan berdurasi panjang adalah hasil dari riset berkelanjutan tentang pergerakan tubuh dan hubungannya dengan diri sendiri dan dunia. Melati Suryodarmo telah mempresentasikan karyanya di berbagai festival dan pameran internasional.
Pada 2017, ia ditunjuk sebagai Direktur Artistik ‘JIWA: Jakarta Biennale 2017’ dan memimpin tim kuratorial untuk menghadirkan konsep bagi bienial tersebut. Sejak 2007, ia menyelenggarakan ‘Undisclosed Territory’, sebuah acara seni performans tahunan di kota kelahirannya, Surakarta, Indonesia.
Jadwal Performans
Performans oleh Melati Suryodarmo:
Eins und Eins
Sabtu, 30 Oktober 2021
17.00 – 20.00
Khusus anggota MACAN Society dan Patron. Siaran langsung tersedia untuk Publik Umum.
I Love You
Minggu, 31 Oktober 2021
12.00 – 15.00
Alé Lino
Jumat, 5 November 2021
12.00 – 15.00
Transaction of Hollows
Sabtu, 6 November 2021 pukul 11.00 – 15.00
Minggu, 7 November 2021 pukul 11.00 – 15.00
Behind The Light
Kamis, 11 November 2021 pukul 11.00 – 15.00
Jumat, 12 November 2021 pukul 11.00 – 15.00
Butter Dance
Sabtu, 13 Nov 2021 pukul 14.00 – 15.00
Acara Terkait
Tampilan Pameran
Photo courtesy of Museum MACAN.
Photo courtesy of Museum MACAN.
Photo courtesy of Museum MACAN.
Photo courtesy of Museum MACAN.
Photo courtesy of Museum MACAN.
Photo courtesy of Museum MACAN.
Photo courtesy of Museum MACAN.
Photo courtesy of Museum MACAN.
Photo courtesy of Museum MACAN.
Photo courtesy of Museum MACAN.
Performers
Sweet Dreams Sweet
Amira Leila Suntana, Anna Josefin, Anggraeny Pramesti, Arianti Kuntari, Ayu Rizki Maulani Rustandi, Dian Putri Ramadhani, Dwina Deandra, Elghandiva Astrilia Tholkhah, Emmah, Florentina Windy, Gita Aulia, Hapsari Andira Syahrani, Irene Dwi Laras Hati, Isabelle Surya, Kelly Budiawan, Kezia Alyssa Sandy, Laras Purwi Nurhandayani, Litany Nainggolan, Maudey Khalisa, Meytha Arta Putri, Nadya Perry, Nisita Hapsari, Nosen Karol Handayani Datulabi, Persha Azizan Hakima, Prafita Lestari, Putri Indam Kamila, Ressa Rizky Mutiara, Safa Naz Tasya, Sinta Debeturu, Udiarti, Wulan Desiari, Yuli Setiawati, Yulia Iin Safrina, Zahra Anda Suhanda
Kledungsaffe
Uji Handoko, Amira Leila Suntana, Dian Putri Ramadhani, Dwina Deandra, Elghandiva Astrilia Tholkhah, Elhaq Latief, Gita Aulia, Hapsari Andira Syahrani, Irfan Setiawan, Kelly Budiawan, Kezia Alyssa Sandy, Laras Purwi Nurhandayani, Meytha Arta Putri, Nadya Perry, Nisita Hapsari, Nosen Karol Handayani Datulabi, Persha Azizan Hakima, Prafita Lestari, Razan Wirjosandjojo, Ressa Rizky Mutiara, Sinta Debeturu, Udiarti, Yusuf Bakrie
The Black Ball
Elghandiva Astrilia Tholkhah, Dian Putri Ramadhani, Nosen Karol Handayani Datulabi, Persha Azizan Hakima, Nisita Hapsari, Udiarti, Amira Leila Suntana, Ressa Rizky Mutiara
Materi Unduh
Dokumen
Dokumen
Dokumen
Dokumen
Youtube
'I'm a Ghost In My Own House'
Performance